Polygon adalah salah satu jaringan blockchain yang paling populer di antara pengembang dan pengguna protokol DeFi. Namun, baru-baru ini, Polygon telah melampaui Binance Smart Chain (BNB) untuk menjadi chain gaming terpopuler ketiga di dunia.
Menurut data dari DappRadar, Polygon memiliki lebih dari 500.000 pengguna aktif pada bulan April 2023, dengan volume transaksi harian mencapai lebih dari $500 juta. Ini menjadikannya sebagai jaringan blockchain gaming terpopuler ketiga di dunia, setelah Ethereum dan Solana. Sementara itu, Binance Smart Chain memiliki lebih dari 300.000 pengguna aktif dan volume transaksi harian sekitar $400 juta.
1/ Blockchain gaming activity in Q1 2023 had an average of 791,474 daily Unique Active Wallets, a decrease of 8.58% from the previous quarter. ????
DappRadar x @BGameAlliance bring you the state of #blockchaingaming in Q1 2023 ????⬇️ pic.twitter.com/9dJJirvlBl
— DappRadar (@DappRadar) April 7, 2023
Namun, untuk memahami bagaimana Polygon mencapai posisinya yang menakjubkan ini, penting untuk memahami faktor-faktor yang memengaruhi pertumbuhan ekosistem gaming di blockchain.
Pertama-tama, biaya transaksi yang rendah menjadi salah satu faktor utama yang memengaruhi pertumbuhan ekosistem gaming blockchain. Biaya transaksi Ethereum, yang masih menjadi jaringan blockchain gaming terbesar di dunia, telah meningkat secara signifikan selama beberapa tahun terakhir. Dengan biaya transaksi yang tinggi, pengembang game blockchain harus membayar biaya transaksi yang tinggi untuk memproses transaksi pada jaringan blockchain Ethereum. Hal ini bisa menjadi kendala bagi pengembang game kecil, yang mungkin tidak memiliki sumber daya untuk menangani biaya transaksi yang tinggi.
Selain itu, waktu konfirmasi yang cepat dan skalabilitas tinggi juga menjadi faktor penting dalam pertumbuhan ekosistem gaming di blockchain. Waktu konfirmasi yang cepat memungkinkan pengguna untuk melihat hasil transaksi secara instan, sementara skalabilitas tinggi memungkinkan jaringan blockchain untuk menangani volume transaksi yang lebih besar. Kedua faktor ini sangat penting untuk pengalaman pengguna yang mulus dalam permainan blockchain, terutama dalam permainan online real-time.
Polygon menawarkan waktu konfirmasi yang cepat dan skalabilitas tinggi, sehingga memungkinkan pengembang game blockchain untuk membangun permainan yang berkinerja tinggi dengan pengalaman pengguna yang lancar. Pengguna Polygon dapat menikmati permainan yang lebih cepat dan responsif, dengan volume transaksi yang lebih tinggi dan biaya transaksi yang lebih rendah.
Selain faktor-faktor teknis, Polygon juga menawarkan berbagai alat dan layanan pengembangan yang berguna bagi pengembang game blockchain. Hal ini memudahkan pengembang game untuk membangun game di atas jaringan Polygon, termasuk dukungan untuk bahasa pemrograman populer seperti Solidity dan JavaScript. Selain itu, Polygon juga memiliki dukungan komunitas yang kuat, yang dapat membantu pengembang game dalam mengatasi berbagai masalah teknis.
Semua faktor ini membuat Polygon menjadi pilihan yang menarik bagi pengembang game blockchain. Seiring dengan pertumbuhan ekosistem gaming yang pesat di jaringan ini, Polygon telah menarik minat dari banyak pengembang game besar, seperti Ubisoft, Animoca Brands, dan Mythical Games. Pengembang game ini telah membangun game blockchain yang populer seperti “Skyweaver”, “The Sandbox”, dan “Blankos Block Party” di atas jaringan Polygon.